KOMPAS.com - Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 2 (dua) Gibran Rakabuming Raka blusukan ke Kampung Kamboja, perkampungan padat penduduk di sekitar Sungai Kapuas, Kalimantan Barat (Kalbar), Minggu (17/12/2023).

Kedatangan Gibran sempat membuat warga terkejut. Tak ada yang menyangka pria yang saat ini masih menjabat sebgai Wali Kota Solo itu berkegiatan di Kampung Kamboja.

Gibran turun dari mobil sambil membawa buku. Sontak anak-anak dan emak-emak mendekati Gibran. Mereka mendapatkan buku dan mengajak Gibran untuk swafoto.

Gibran ditemani Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Kalimantan Barat, Maman Abdurrahman dan Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Grace Natalie, menyusuri gang sejauh satu kilometer (Km).

Di tengah perjalanan, Gibran sempat membeli dagangan warga, lalu membagikan ke warga lainnya. Ia sempat mampir ke Rumah Seni Budaya Kampong Melayu yang berada di ujung gang dan berdialog dengan warga.

Gibran mengaku senang bisa bertemu masyarakat Kalimantan sejak Jumat (15/12/2023) Desember.

“Yang menarik bukan Kalimantan Barat (Kalbar) saja. Dua hari ini kan ke Ibu Kota Nusantara (IKN), bagaimana nanti pembangunan IKN ke depan ini bisa benar-benar menjadi cikal bakal pembangunan, ngefek ke Balikpapan, Singkawang, dan Pontianak,” kata Gibran.

Baca juga: Blusukan ke Pasar Pandansari Balikpapan, Gibran Beli Nasi Pecel, Semangka dan Jahe

Salah satu warga Kampung Kamboja, Saripah mengaku, senang bisa bertemu dan berfoto bersama Gibran. Ia berharap, jika nanti Gibran ditakdirkan jadi pemimpin agar bisa amanah dan merealisasikan janji kampanye.

“Saya minta Mas Gibran tanggung jawab saja. Teruskan perjuangan bapaknya,” ujar Saripah.

Rudi, warga lainnya, menilai Gibran sosok yang merakyat. Ia mengapresiasi Gibran yang mau blusukan ke perkampungan di sekitar Sungai Kapuas.

Menurutnya, Gibran merupakan sosok masa depan bangsa. Di usia yang relatif masih muda, ia bisa memimpin Kota Solo, kemudian dipercaya menjadi cawapres.

“Harapan kami kalau mas Gibran terpilih jadi Wapres, dia bisa pro rakyat dan merangkul semua suku dan etnis,” kata Rudi.

Dari blusukan, Gibran menghadiri pertemuan terbatas dengan TKD Kalimantan Barat. Yang menarik, pertemuan dilakukan di atas kapal yang menyusuri Sungai Kapuas.