KOMPAS.com – Perkembangan teknologi telah mendorong perubahan signifikan dalam dunia perbankan. Kini, perbankan tidak lagi sebatas tempat menyimpan dana atau melakukan transaksi rutin, tetapi juga menjadi mitra dalam mendukung gaya hidup modern. 

Di era digital, nasabah menginginkan layanan yang cepat, aman, nyaman, serta fleksibel untuk mengatur keuangan mereka.

Kehadiran transformasi digital mampu memberikan kemudahan akses ke layanan keuangan bagi masyarakat yang lebih luas. Tak hanya itu, teknologi juga memungkinkan inklusi keuangan yang lebih merata melalui demokratisasi kekayaan. 

Dengan begitu, setiap individu kini memiliki kesempatan yang sama untuk merencanakan dan mengembangkan aset mereka dengan dukungan informasi edukatif yang transparan.

Maka dari itu, akses terhadap edukasi finansial menjadi faktor kunci untuk memberdayakan masyarakat dalam mengambil keputusan investasi yang tepat. 

Baca juga: Dapat Pendanaan dari DBS, Adena Coffee Akan Siapkan Petani Hadapi EUDR

Bank DBS Indonesia mengusung filosofi “Live more, Bank less” yang menempatkan nasabah sebagai pusat inovasi. Dengan pendekatan ini, perbankan tidak lagi sekadar institusi keuangan, tetapi juga berperan sebagai enabler of life yang mendukung nasabah dalam mengejar impian mereka.

Melalui aplikasi DBS digibank, konsep invisible banking diwujudkan. Layanan menjadi mudah diakses, cepat, dan hadir saat dibutuhkan tanpa antre. 

Otomatisasi proses, live chat 24/7, baik melalui virtual assistant maupun live agent, serta sistem keamanan berlapis dengan two-factor authentication (2FA), memastikan kenyamanan dan keamanan nasabah saat bertransaksi.

Transformasi digital mendorong inklusi finansial

Platform digital DBS digibank memungkinkan siapa saja, baik investor pemula maupun berpengalaman, untuk merencanakan masa depan keuangannya. dok. DBS Indonesia

Dengan kemajuan teknologi dan inklusi keuangan, layanan wealth management kini dapat diakses oleh segmen yang jauh lebih luas. 

Berkat demokratisasi kekayaan, masyarakat bisa mendapatkan akses yang adil dan inklusif untuk membangun dan mengembangkan aset mereka. 

Hal itu termasuk penyediaan informasi edukatif, transparansi dalam produk keuangan, dan portofolio pasar modal. Apalagi, dengan kehadiran platform digital, seperti DBS digibank, yang memungkinkan siapa saja, baik investor pemula maupun berpengalaman, untuk merencanakan masa depan keuangannya.

Baca juga: Luncurkan Blended Finance, DBS Indonesia Siapkan Dana Rp 24 Miliar Untuk UKM

Dalam era digital, akses terhadap edukasi finansial menjadi kunci untuk memberdayakan masyarakat agar dapat membuat keputusan investasi yang cerdas. 

Sebagai contoh, informasi mengenai produk reksa dana yang tersedia di DBS digibank dilengkapi dengan scoring dari Infovesta–lembaga independen yang kredibel dalam pemeringkatan kinerja reksa dana di Indonesia.  

Selain scoring reksa dana, DBS Indonesia juga memberikan advisory sesuai tren pasar melalui fitur digibank Advisor. Fitur ini dapat membantu nasabah dalam mengambil keputusan investasi yang lebih terinformasi.

Solusi inklusif melalui produk investasi digital

• Reksa dana

Lebih dari 60 produk reksa dana tersedia di DBS digibank dengan pembelian mulai Rp 100.000. Produk reksa dana ini mencakup instrumen berbasis environmental, social, and governance (ESG), seperti BNP Paribas Sri Kehati, Allianz Sri Kehati Index Fund, dan Eastspring IDX ESG Leaders Plus. 

Tersedia pula BNP Paribas Indonesia ESG Equity, Mandiri Indeks FTSE Indonesia ESG, dan Batavia Global ESG Sharia Equity.

• Obligasi

Aplikasi DBS digibank menyediakan produk obligasi, baik di pasar primer maupun sekunder, dengan pembelian mulai Rp 1 juta.

Baca juga: Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan Blended Finance ke Adena Coffee

• Deposito berjangka dan valas

Nasabah bisa mengakses instrumen deposito berjangka yang tersedia dalam berbagai tenor, yakni 1-12 bulan dengan setoran awal mulai Rp 1 juta. Bunga deposito berjangka hingga 5 persen p.a dan deposito valuta asing (valas) hingga 3,5 persen p.a dalam mata uang USD, SGD, AUD, dan lainnya.

• Kartu kredit dan pinjaman digital

Tak hanya investasi, DBS digibank menawarkan kemudahan transaksi finansial, seperti pengajuan kartu kredit dan pinjaman secara digital dengan persetujuan awal hanya dalam waktu 60 detik. 

Tersedia pula fitur goalcalculator untuk membantu perencanaan keuangan dan fitur LiveBetter yang mendorong gaya hidup berkelanjutan sesuai prinsip ESG serta mempromosikan gaya hidup ramah lingkungan atau berkelanjutan, seperti investasi hijau. 

Semua layanan itu terintegrasi dalam satu aplikasi untuk pengalaman perbankan yang cepat, aman, dan berdampak positif. 

Peran mitra tepercaya dalam mengelola kekayaan

Di tengah lautan informasi dan produk keuangan yang begitu banyak, penting bagi setiap individu untuk memiliki mitra tepercaya. Mitra ini bukan sekadar penyedia produk, melainkan juga penasihat yang memahami kebutuhan unik nasabah, mampu mempersonalisasi strategi, serta menavigasi risiko pasar.

Mitra tepercaya dalam konteks itu merujuk pada lembaga keuangan, konsultan kekayaan, atau relationship manager yang menjunjung tinggi integritas, transparansi, dan keberlanjutan dalam membantu klien mereka. 

Baca juga: Bank DBS Gelar Forum Strategi Investasi, Dorong Penguatan Relasi Indonesia-Taiwan

Mereka tidak hanya fokus pada pertumbuhan aset, tetapi juga pada perlindungan, diversifikasi, dan warisan. Lembaga perbankan, seperti Bank DBS Indonesia, menekankan pentingnya pendekatan berbasis data dan insight untuk menawarkan solusi kekayaan yang relevan dan berkelanjutan. 

Bahkan, Bank DBS Indonesia juga memanfaatkan artificial intelligence (AI) dan machine learning untuk mempelajari perilaku nasabah sehingga dapat memberikan rekomendasi investasi yang personal sesuai dengan risiko profil dan tujuan investasi masing-masing nasabah.

Selain itu, peran mitra tepercaya juga mencakup edukasi dan literasi keuangan. Memberikan pemahaman kepada nasabah tentang risiko, tujuan jangka panjang, serta pentingnya berinvestasi sesuai profil risiko, adalah bagian dari komitmen untuk menjadi partner jangka panjang yang tidak hanya transaksional.

Komitmen menjadi bank digital teraman

Sebagai bagian dari komitmen menjadi bank digital terdepan dan teraman di Asia, Bank DBS Indonesia terus memperkuat sistem keamanannya. 

Penghargaan "Safest Bank in Asia" dari Global Finance selama 16 tahun berturut-turut sejak 2009 hingga 2024 menjadi bukti keseriusan Bank DBS dalam menjaga keamanan data dan transaksi nasabah.

Baca juga: Dukung Keberlanjutan, Bank DBS dan Eastspring Indonesia Luncurkan Reksa Dana Indeks Eastspring ESGQ45 IDX KEHATI

Ketika konsep “Live more, Bank less”, transformasi digital, dan mitra tepercaya digabungkan, tercipta sebuah ekosistem finansial yang progresif, inklusif, dan berkelanjutan. 

Dengan begitu, Bank DBS tidak hanya menciptakan nasabah yang lebih cerdas, tetapi juga lebih mandiri secara finansial dan siap menghadapi masa depan dengan percaya diri

Lewat digitalisasi, individu bisa mengakses layanan wealth management dari mana pun dan kapan saja. Dengan prinsip demokratisasi, layanan tersebut menjadi lebih mudah dijangkau oleh masyarakat luas.