UNGARAN, KOMPAS.com – Sebanyak 1.000 warga duafa dari Kecamatan Bergas dan Pringapus, Kabupaten Semarang, mendapat bantuan dari PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk (Sido Muncul).
Bantuan berupa paket sembako senilai Rp 200.000 itu diserahkan secara simbolis oleh Direktur Sido Muncul Dr (HC) Irwan Hidayat kepada Bupati Semarang yang diwakilkan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Semarang M Taufiqur Rahman, SAg, MSi, di Pabrik Sido Muncul, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, Jumat (21/3/2025).
Paket sembako yang disalurkan berisi gula pasir, mi instan, wafer, minyak goreng, beras, serta sejumlah produk dari Sido Muncul, seperti Susu Jahe, Vit C 1000, Balsem Tolak Angin, dan RTD Red Berry.
Irwan mengatakan, pemberian santunan tersebut sudah menjadi tradisi setiap Ramadhan. Ini merupakan kali ke-10 Sido Muncul memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Tiga hari yang lalu, Sido Muncul juga memberikan santunan untuk yatim piatu di kantor Jakarta. Kalau bantuan di pabrik ini untuk bapak dan ibu lansia," ujarnya kepada awak media.
"Harapannya, bantuan ini bisa meningkatkan semangat bapak-ibu, lansia ada yang memperhatikan. Ingat, kemiskinan terbesar itu adalah perasaan tidak dihargai dan perasaan sendirian," sambungnya.
Sido Muncul, kata Irwan, memiliki cara bisnis yang berbeda. Salah satunya, perusahaan harus memberi kontribusi terhadap lingkungan.
Dia mencontohkan, kontribusi di bidang kesehatan ada operasi katarak dan bibir sumbing gratis, bantuan untuk anak stunting, iklan bertema pariwisata, dan iklan bertema pelestarian lingkungan.
"Ini Sido Muncul baru menggarap iklan pariwisata di Labuan Bajo. Kami ingin Labuan Bajo dan Flores menjadi lokomotif pariwisata di Nusa Tenggara Timur dan Indonesia," ujarnya.
Di bidang lingkungan, kata Irwan, Sido Muncul fokus pada penyelamatan dan pembersihan sungai.
"Ini yang baru kencang itu kan di Jawa Barat. Sebab, (program) itu harus menjadi motivasi untuk daerah lain, bisa ditiru upayanya," ujarnya.
Menurutnya, air merupakan bagian dari masa depan karena sumber kehidupan.
“Kita tidak bisa hidup tanpa air, kalau di suatu daerah itu banyak air, maka tidak ada kemiskinan," kata Irwan.
Pada kesempatan sama, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Semarang M Taufiqur Rahman mengapresiasi bantuan dari Sido Muncul.
"Saat ini, terutama jelang Idul Fitri, harga kebutuhan pasti naik. Bantuan ini bisa meringankan beban ekonomi warga di sekitar pabrik," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Semarang Istichomah turut menyampaikan apresiasi atas bantuan dan kepedulian yang konsisten dari Sido Muncul terhadap kaum duafa.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Sido Muncul yang terus menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat Kabupaten Semarang. Harapannya, kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut,” tukasnya.
Salah seorang warga penerima manfaat, Siti Aisyah (60), sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Sido Muncul.
"Setiap tahun memang mendapat bantuan dari Sido Muncul, semoga semua diberi kesehatan dan perusahaan bertambah maju," ujarnya.