KOMPAS.com - Aplikasi dompet digital DANA telah menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat Indonesia.
Beragam transaksi, mulai dari pembayaran tagihan, transfer uang, hingga pembelian barang, kini dapat dilakukan dengan mudah melalui aplikasi ini.
Namun, terkadang masalah seperti pembekuan akun bisa terjadi. Hal ini pun dapat menimbulkan kekhawatiran bagi pengguna. Pertanyaan yang sering muncul adalah, apakah akun DANA yang dibekukan bisa aktif kembali?
Jawabannya adalah bisa, asalkan pengguna mengikuti langkah-langkah yang benar dan memenuhi syarat yang diperlukan.
Berikut Kompas.com ulas penyebab pembekuan akun DANA, langkah-langkah yang perlu diambil untuk mengaktifkannya kembali, serta tip pencegahan agar akun Anda tetap aman dan berfungsi dengan baik.
Baca juga: Keamanan Finansial di Era Digital, Lebih dari Sekadar Punya Tabungan dan Investasi
Pembekuan akun DANA dapat terjadi karena sejumlah faktor. Adapun sistem DANA dilengkapi dengan fitur keamanan canggih yang secara otomatis mendeteksi aktivitas mencurigakan atau pelanggaran tertentu.
Lantas, apa saja penyebab umum mengapa akun Anda mungkin dibekukan?
Pertama, salah memasukkan personal identification number (PIN) sebanyak tiga kali berturut-turut. Kesalahan dalam memasukkan PIN dapat membuat akun Anda dibekukan sementara.
Hal itu adalah langkah pengamanan DANA untuk melindungi akun dari akses tidak sah.
Kedua, indikasi penipuan dalam penggunaan akun. DANA memiliki sistem pemantauan untuk mendeteksi aktivitas penipuan.
Baca juga: Anti Scam Center Pusaka Belum Rilis, Ini 3 Tip Aman Hindari Phishing
Jika terdapat indikasi akun Anda digunakan untuk tujuan ilegal atau mencurigakan, seperti penipuan online, sistem akan segera membekukannya demi keamanan.
Ketiga, terjadi transaksi tidak normal. Transaksi dengan nominal yang sangat besar atau aktivitas transaksi yang tidak sesuai dengan pola penggunaan Anda dapat memicu pembekuan akun.
Hal itu adalah langkah preventif yang dilakukan DANA untuk memastikan tidak ada aktivitas yang merugikan pengguna.
Keempat, verifikasi identitas belum lengkap. Verifikasi identitas atau know your customer (KYC) sangat penting dalam penggunaan aplikasi dompet digital.
Jika data yang Anda masukkan belum lengkap atau tidak valid, akun Anda bisa dibatasi atau dibekukan hingga proses verifikasi selesai.
Baca juga: 3 Rekomendasi Aktivitas bagi Pejuang LDR agar Hubungan Awet
Kelima, pelanggaran kebijakan pengguna. Setiap pengguna DANA harus mematuhi syarat dan ketentuan yang berlaku.
Pelanggaran terhadap kebijakan tersebut, seperti penyalahgunaan akun untuk transaksi terlarang, dapat berujung pada pembekuan akun sebagai bentuk penegakan aturan.
Jika akun dibekukan, Anda tidak perlu panik. Akun yang dibekukan bisa diaktifkan kembali, selama Anda mengikuti langkah-langkah yang disarankan oleh DANA.
Berikut panduan untuk membantu membuka kembali akses ke akun Anda.
DANA menyediakan layanan asisten digital bernama DIANA yang berfungsi membantu menyelesaikan berbagai masalah, termasuk pembekuan akun.
Baca juga: Jangan Panik, Ini Tip Jitu Terhindar dari Modus Penipuan Link Palsu Pemulihan Akun DANA
Layanan tersebut tersedia 24 jam dan bisa diakses langsung dari aplikasi. Berikut adalah cara mengaksesnya.
Pertama, buka Aplikasi DANA. Masuk ke halaman "Saya" di aplikasi DANA dan pilih opsi Pusat Resolusi.
Kedua, klik menu “Bantuan”. Di dalam Pusat Resolusi, Anda akan menemukan live chat DIANA. Anda juga bisa mengakses DIANA melalui Riwayat Transaksi di aplikasi.
Ketiga, laporkan kendala Anda. Sampaikan kepada DIANA bahwa akun Anda dibekukan. Jelaskan kronologi masalah dengan jelas agar tim DANA bisa membantu dengan cepat.
Keempat, ikuti Instruksi dari DIANA. Dalam hal ini, DIANA akan memberikan langkah-langkah yang harus Anda lakukan. Terkadang, Anda mungkin diminta untuk melengkapi dokumen tambahan atau mengikuti proses verifikasi ulang.
Baca juga: Paket Data Habis Saat Nonton Series Favorit? Begini Solusi Cepat Tanpa Keluar Rumah
Kelima, tunggu konfirmasi dari DANA. Setelah laporan diterima, DANA akan memverifikasi akun Anda dan mengkonfirmasi apakah akun bisa segera diaktifkan kembali atau membutuhkan waktu lebih lama.
Jika pembekuan disebabkan oleh verifikasi identitas yang belum lengkap, segera selesaikan proses KYC.
Masukkan data yang valid dan sesuai dengan ketentuan agar akun Anda bisa segera dibuka kembali.
Jika akun dibekukan karena adanya dugaan pelanggaran kebijakan, pastikan tidak ada pelanggaran lebih lanjut. Periksa kembali aturan dan kebijakan DANA agar penggunaan akun Anda sesuai dengan ketentuan.
Jika masalah Anda tidak bisa diselesaikan melalui DIANA, hubungi layanan pelanggan DANA melalui email atau media sosial resmi DANA seperti Twitter/X di @danawallet, Facebook di facebook.com/danawallet, atau Instagram di @dana.id. Sampaikan detail kendala dan nomor telepon Anda agar proses penanganan bisa lebih cepat.
Baca juga: Cara Mudah Mengganti Nomor Akun DANA ke Nomor Baru
Waktu penanganan pembukaan akun yang dibekukan bisa bervariasi. Dalam beberapa kasus, akun bisa dibuka kembali dalam waktu beberapa jam setelah laporan diterima.
Namun, jika kasus memerlukan pemeriksaan lebih lanjut, seperti terkait transaksi mencurigakan, prosesnya bisa memakan waktu lebih lama, yaitu 1-3 hari kerja.
Mencegah pembekuan akun tentu lebih baik daripada mengatasi. Berikut beberapa tips agar akun Anda tetap aman dan tidak dibekukan.
Pastikan Anda mengingat PIN dengan baik dan tidak mencoba memasukkannya berulang kali jika salah. Jika Anda lupa PIN, segera gunakan fitur reset PIN di aplikasi.
Hindari melakukan transaksi yang tidak biasa atau mencurigakan. Jika Anda berencana melakukan transaksi dengan nominal besar, lakukan secara bertahap agar tidak terdeteksi sebagai aktivitas abnormal.
Baca juga: Waspada Phishing dengan Modus Link Palsu, Begini 3 Cara Menghindarinya
Pastikan Anda melengkapi seluruh proses KYC agar tidak ada pembatasan pada akun Anda di kemudian hari.
Baca dan pahami syarat serta ketentuan penggunaan DANA. Hindari aktivitas yang melanggar aturan, seperti penggunaan akun untuk transaksi ilegal.
Pembekuan akun DANA memang bisa menimbulkan kekhawatiran. Namun, akun yang dibekukan tetap bisa diaktifkan kembali jika Anda mengikuti langkah-langkah yang benar.
Menghubungi asisten digital DIANA adalah salah satu cara cepat untuk melaporkan masalah dan mendapatkan solusi.
Selain itu, melengkapi verifikasi identitas dan memastikan penggunaan akun sesuai kebijakan adalah langkah penting untuk mencegah masalah serupa di masa depan.
Baca juga: Awas Jebakan Badman, Penipuan Digital yang Mengintai Pengguna Fintech
Dengan mengikuti panduan tersebut, Anda bisa mengatasi kendala pembekuan akun dengan lebih tenang dan efektif.
Pastikan juga untuk selalu menjaga keamanan akun agar pengalaman bertransaksi dengan DANA tetap nyaman dan aman.