KOMPAS.com - Ancol Jakarta Supersport Championship (AJSC) Serie 1 yang berlangsung mulai Sabtu (3/2/2024) hingga Minggu (4/2/2024). Gelaran ini menjadi titik awal ajang balap Tanah Air pada 2024.

Ajang yang digelar di Sirkuit Carnaval Ancol itu mengakomodasi lima cabang olahraga balap sekaligus dalam satu sirkuit.

Ketua Panitia AJSC Dody mengatakan, pihaknya tak menyangka bahwa animo peserta yang mengikuti AJSC Serie 1 begitu tinggi.

“Peserta yang mengikuti lebih dari perkiraan. Tidak hanya diikuti pebalap asal DKI Jakarta, tetapi juga dari luar daerah. Semoga, (AJSC) Serie 2 dan 3 dapat berlanjut. Tentunya, dengan persiapan yang lebih lengkap, peserta dan penonton lebih banyak, serta menghadirkan wisatawan dari mancanegara,” ujar Dody dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Senin (5/2/2024).

Pada hari pertama, cabang balap yang diperlombakan meliputi Drag Race 201m (13 kelas), Drift, Drag Bike, Slalom, dan Freestyle.

Pada kesempatan tersebut, Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) DKI Jakarta Anondo Eko mengapresiasi peserta yang turut berpartisipasi serta menyalurkan bakat balap lewat gelaran AJSC.

Ia berharap, ajang tersebut dapat menjadi wadah untuk mengasah kemampuan anak muda potensial di bidang balap serta mewujudkan mimpi mereka menjadi pebalap kelas dunia.

“Pembinaan kepada pembalap yang sudah dilakukan selama ini akan terus berlanjut untuk menjaring pebalap muda Ibu Kota untuk bisa tampil di kancah dunia,” kata Anando.

Anando melanjutkan, pihaknya mengedepankan nilai keberagaman dengan menjunjung semboyan Bhineka Tunggal Ika.

Hal itu tecermin dari peserta tidak hanya berasal dari DKI Jakarta, tetapi juga dari berbagai daerah. Selain itu, ajang balap tersebut juga mengedepankan prinsip inklusif dengan tidak membatasi peserta berdasarkan jenis kelamin.

Ketua Umum IMI DKI Anondo Eko dan VP Strategic Partnership and Customer Engagement PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Aldhita Prayudiputra mencoba slalom. Dok. IMI DKI Jakarta

“Kami membuka kesempatan ajang balap tidak membatasi jenis kelamin harus laki-laki. Pasalnya, ada pula peserta perempuan yang juga kami berikan kesempatan untuk menyalurkan bakat dan kemampuannya,” ungkap Anondo.

Sekretaris Umum Komite Olahraga Nasional (KONI) DKI Jakarta Aminullah Anondo pun berharap, kegiatan serupa dapat dilakukan tidak hanya oleh IMI DKI, tetapi juga IMI dari berbagai daerah di Tanah Air.

“(Semoga), suatu saat dapat dipersatukan dalam gelaran IMI Nasional untuk menjaring pebalap ke kancah internasional,” kata Aminullah.

Pada kesempatan sama, Vice President (VP) Strategic Partnership and Customer Engagement PT Pembangunan Jaya Ancol Aldhita Prayudiputra yang mewakili Direktur Operasional PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Eddy Prastiyo menyampaikan, pihaknya menyambut baik kerja sama dengan IMI DKI dalam penyelenggaraan event AJSC.

Menurutnya, gelaran tersebut sesuai dengan keberadaan Sirkuit Carnaval Ancol. Pihaknya pun membuka peluang kolaborasi untuk event serupa di masa depan guna mempromosikan sportourism di Jakarta.

“Event ini (AJSC) adalah gelaran balap pertama pada 2024 untuk kategori supersport. Semoga, Ancol bisa selalu berpartisipasi menjadi wadah supersport,” ujar Aldhita.