KOMPAS.com – Aplikasi marketplace di Tanah Air terus bertumbuh seiring perkembangan digital di era modern. Berkat kehadiran platform ini, aktivitas jual beli semakin mudah dan praktis.

Cukup berbekal smartphone, siapa pun kini dapat membeli berbagai keperluan dengan mudah.

Salah satu marketplace di Tanah Air yang turut menyemarakkan geliat ekonomi adalah YADA. Aplikasi ini merupakan lokapasar yang memiliki spesialisasi di bidang bahan bangunan.

Kehadiran YADA pun turut mentransformasi serta mengubah cara pengadaan bahan bangunan. Sebelumnya, pembelian bahan bangunan hanya dapat dilakukan secara konvensional, yakni di toko bahan bangunan. Lewat aplikasi YADA, pembelian bahan bangunan kini dapat dilakukan secara online.

Founder YADA Yudhistira mengatakan, aplikasi YADA dapat terwujud berkat kerja sama serta dukungan mitra toko-toko bangunan, distributor, serta brand seluruh Indonesia.

Tidak hanya itu, YADA juga akan mengevolusi cara produsen atau jenama bahan bangunan dalam berinteraksi dengan konsumen. 

Ia menilai, kehadiran YADA dapat mendekatkan sekaligus membantu produsen untuk memahami keperluan konsumen dalam mewujudkan bangunan yang diimpikan.

"Kami berkomitmen memudahkan pelanggan dalam mencari produk bahan bangunan berkualitas yang ada di area rumah atau proyek mereka. Melalui YADA, kami ingin menghemat waktu atau usaha dan biaya pengadaan bahan bangunan, serta memberikan lebih banyak pilihan daripada yang dapat mereka temukan di toko bangunan fisik," ujar Yudhistira dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Selasa (9/1/2023).

Untuk diketahui, YADA hadir dengan mengusung slogan “Yang Dekat Aja”. Diluncurkan sejak 2023, YADA menjadi salah satu pionir dalam industri digital marketplace bahan bangunan yang menawarkan pengalaman berbelanja yang lebih mudah dan efisien.

Melalui YADA, masyarakat dapat mengakses ribuan brand produk bahan bangunan dari berbagai principal atau pabrik terpercaya.

Salah satu fitur unggulan YADA adalah katalog produk luas yang mencakup berbagai kategori bahan bangunan, mulai dari material alam, perlengkapan tukang, produk perpipaan, cat, keramik, semen, produk finishing atau dekoratif, hingga konstruksi alat-alat berat.

“Hal itu memungkinkan pembeli dapat menjelajahi berbagai pilihan serta menemukan produk yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka. Seluruh kebutuhan tersebut kini tersedia dalam satu platform yang terintegrasi dan mudah,” kata Yudhistira.

Selain itu, aplikasi YADA juga menawarkan fitur penilaian dan ulasan yang memungkinkan pembeli untuk membagikan pengalaman mereka mengenai kualitas barang-barang yang dibeli. Fitur tersebut dapat membantu pembeli lain dalam membuat keputusan berdasarkan pandangan dan pengalaman pelanggan sebelumnya.

Bagi mitra toko bangunan, aplikasi YADA membantu mereka untuk menggaet lebih banyak konsumen sekaligus memperluas jangkauan market.

“YADA juga akan segera meluncurkan fitur-fitur baru, seperti POS Toko yang dapat membantu toko mengetahui sejarah penjualan mereka untuk membantu pengelolaan toko dan mengefisiensikan stok mereka,” terangnya.

Selain itu, YADA terus mengintegrasikan teknologi modern untuk meningkatkan pengalaman pelanggan, mitra, dan prinsipal untuk dapat berinteraksi lebih baik.

Dengan peningkatan berkelanjutan dan inovasi secara konsisten, YADA merevolusi cara industri bahan bangunan menjalankan bisnisnya.

“Kami menawarkan efisiensi, pilihan yang lebih baik, pengalaman berbelanja yang lebih menarik, serta membantu seluruh pihak dalam ekosistem bangunan,” tuturnya.